tangan kami berkumpul kekerasan tak berkesudahan. kami tidak yakin masih ada yang dapat tangan ini rangkul dan rawat.
lantas bagaimana dengan kalian yang menjadikan penanaman tubuh dan pembubutan nyawa sebagai prosedur penen raya?
bagaimana bisa kalian merawat hidup? sedang di tangan kalian menetap ribuan nyawa yang takkan bisa kalian gusur atas nama pembangunan, stabilitas, dan keamanan?